Prakash Santhos
17/412808/PN/150130

Judul Jurnal
Pemanfaatan Internet dalam Meningkatkan Kinerja Penyuluh Pertanian di Kabupaten Cianjur
Judul
Jurnal penyuluhan
Volume
Vol. 14 No. 1
Tahun
2018
Penulis
Nanik Anggoro Purwatiningsih, Anna Fatchiya, dan Retno Hartati Mulyandari
Reviewer
Prakash Santhos
Tanggal
10 September 2018
Pemanfaatan Internet dalam Meningkatkan Kinerja Penyuluh Pertanian di Kabupaten Cianjur

Penyuluh merupakan ujung tombak pembangunan di Indonesia, yang dapat diartikan bahwa salah satu keberhasilan pertanian berada di tangan penyuluh karena penyuluh dapat berinteraksi langsung dengan petani, sehingga program – program pertanian dapat langsung diterapkan atau disampaikan kepada petani. Di samping menyampaikan program – program pembangunan, penyuluh juga mendorong petani untuk lebih maju, mempunyai wawasan yang luas dan berorientasi pada pasar. Hal ini berkaitan dengan peran penyuluh pertanian sebagai motivator. Penyuluh pertanian juga berperan sebagai innovator, fasilitator, konsultan, dan komunikator.
Penyuluh mempunyai peranan penting dalam pembangunan pertanian di Indonesia. Oleh karena itu penyuluh dituntut mempunyai kompetensi dan kinerja yang tinggi. Namun demikian masih banyak penyuluh yang mempunyai kompetensi rendah. Rendahnya kompetensi penyuluh menghasilkan kinerja yang rendah pula, karena kompetensi berpengaruh terhadap kinerja penyuluh pertanian. Faktor yang mempengaruhi kinerja salah satunya adalah kurangnya program pendidikan dan pelatihan yang sesuai bagi penyuluh dan keterbatasan pelatihan yang diselenggarakan. Berdasarkan permasalahan tersebut maka perlu mencari upaya lain untuk meningkatkan kinerja penyuluh. Upaya peningkatan kinerja penyuluh tersebut salah satunya adalah memanfaatkan media berbasis internet yang sudah sangat berkembang pesat saat ini. Penelitian ini bertujuan menganalisis: (1) tingkat pemanfaatan internet oleh penyuluh pertanian di Kabupaten Cianjur dalam mendukung tugas pokok dan fungsinya; (2) faktor-faktor yang berpengaruh terhadap tingkat pemanfaatan internet; dan (3) pengaruh tingkat pemanfaatan internet terhadap kinerja penyuluh..
Pengumpulan data dilakukan pada bulan Januari hingga April 2017 di Kabupaten Cianjur. Sampel penelitian adalah 26 penyuluh PNS dan 74 penyuluh THL. Penelitian dilakukan dengan menggunakan metode survei, studi literatur, dan wawancara. Survei lapangan digunakan untuk menentukan data primer. Gambaran peubah yang diamati terdiri dari peubah tingkat kinerja (Y2) sebagai peubah terikat kedua (dependent variabel), peubah tingkat pemanfaatan internet (Y1) sebagai peubah terikat pertama (dependent variabel), dan peubah bebas (independent variabel) terdiri dari: karakteristik penyuluh (X1), dukungan organisasi (X2), persepsi terhadap internet (X3), dan pola penggunaan internet (X4) dianalisis menggunakan statistik deskriptif yaitu dengan melihat rataan dan persentasi, dan analisis statistik inferensial (Regresi Linier Berganda) digunakan untuk melihat faktor-faktor yang berpengaruh terhadap tingkat pemanfaatan internet, sedangkan pengaruh tingkat pemanfaatan intenet terhadap kinerja penyuluh dianalis menggunakan Permentan No. 91 Tahun 2013. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemanfaatan internet oleh penyuluh tergolong sedang, artinya penyuluh kadang-kadang saja memanfaatkan internet, baik dalam hal penyusunan laporan, pembuatan rancangan metode penyuluhan, penyusunan program, dan pembuatan materi penyuluhan. Faktor-faktor yang berpengaruh terhadap pemanfaatan internet adalah umur yang berpengaruh negatif, dan pendidikan formal, persepsi terhadap internet, durasi, serta keragaman gawai/gadget yang diakses berpengaruh positif. Pemanfaatan internet oleh penyuluh terbukti berpengaruh terhadap kinerja penyuluh.

Komentar

  1. saya ingin mengomentari artikel berjudul Pemanfaatan Internet dalam Meningkatkan Kinerja Penyuluh Pertanian di Kabupaten Cianjur.

    1. Adanya teknologi/ide
    Pada artikel ini terdapat ide yaitu penggunaan media internet untuk meningkatkan kinerja penyuluh pertanian.
    2. sasaran
    sasaran yang dituju oleh artikel ini adalah para penyuluh pertanian yang sebagian masih kurang efektif dalam memanfaatkan media internet.
    3. Manfaat
    Tulisan pada artikel ini mempunyai manfaat bagi para penyuluh pertanian supaya bisa memanfaatkan media internet untuk lebih memperluas penyuluhan kepada para petani.
    4. Nilai pendidikan
    NIlai pendidikan yang terkandung dalam artikel ini adalah perlu adanya edukasi kepada para penyuluh untuk penggunaan internet agar lebih efektif untuk penyuluhan.

    Nilai Berita
    1. proximity : artikel ini mempunyai tulisan yang bersifat dekat antara penyuluh dan petani untuk memanfaatkan media internet sebagai peningkatan kinerja penyuluh dan petani
    2. Importance : artikel ini mengandung informasi yang penting bagi para penyuluh untuk lebih mengembangkan pengetahuan mereka dalam menggunakan media internet sebagai alat penyuluhan ke petani.
    3. consequence : pada artikel ini terdapat sebuah kebijakan di kota Cianjur, kebijakan ini ditunjukan untuk para penyuluh agar bisa memanfaatkan media internet sebagai salah satu alat penyuluhan.

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

FOLDER SISTEM TANAM JAJAR LEGOWO (Kelompok 2)

ALAT PERAGA "FOLDER" KELOMPOK 1

Alat peraga poster Hidroponik